Buah kering atau berair kenari

Walnut: Buah kering atau berair?
Walnut adalah suguhan yang akrab bagi kita sejak kecil. Tapi apakah Anda pernah berpikir apa itu benar-benar kering atau berair? Jawabannya, tentu saja, tidak sesederhana yang terlihat pada pandangan pertama. Persepsi kita tentang rasa dan tekstur sering terjalin dengan klasifikasi biasa.
Apa itu buah?
Dalam biologi, janin adalah ovarium bunga yang dikembangkan. Ini berfungsi untuk melindungi benih dan berkontribusi pada penyebarannya. Walnut, meskipun terlihat seperti kacang biasa, sebenarnya adalah buah kering. Buah -buahan kering berbeda dari berair karena dindingnya tidak berdaging dan berair, tetapi kering dan keras.
Mengapa kenari bernama Walnut?
Istilah kacang biasanya mengacu pada buah -buahan kering dengan cangkang padat yang mengandung satu biji. Dengan demikian, kenari sepenuhnya konsisten dengan definisi ini. Itu tidak terlihat seperti buah berair, seperti apel atau pir di dalam di mana bubur itu berada. Walnut memiliki cangkang padat yang melindungi biji -bijian yang paling berharga, dan hati yang keras inilah yang membedakannya sebagai buah kering.
Manfaat dan rasanya.
Terlepas dari struktur kering, kenari memiliki rasa yang sangat kaya dan manfaat besar bagi tubuh kita. Mereka mengandung banyak lemak sehat, protein, dan vitamin. Rasa halus dan tekstur renyah membuat kacang dengan kelezatan favorit dan makanan berharga. Kami sering menikmatinya di berbagai hidangan - dari makanan penutup hingga salad.
Akibatnya, kenari adalah buah kering, yang tidak hanya enak, tetapi juga sangat berguna. Cangkang kerasnya dengan andal melindungi nutrisi yang berharga, dan rasa yang unik menjadikannya salah satu kacang yang paling dicintai di dunia.